Polres pelabuhan Tanjung perak yang kami banggakan pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah subhanahu wa ta’ala karena bagaimana masnya kita semua bisa hadir dalam giat prize ungkap perkara pada sikap Semeru 2025 operasi sikat Semeru 2025 merupakan operasi kewilayahan yang dilaksanakan oleh Polda Jawa Timur serta polres jajaran dengan waktu pelaksanaan selama 12 hari yaitu dari tanggal 22 Oktober 2025 sampai dengan tanggal 2 November 2025 dan untuk sasaran operasinya targetnya adalah yang pertama pencurian kemudian surat curas curanmor striken ya kejahatan jalanan atau bajing loncat kemudian penganiayaan pengeroyokan yang melibatkan perguruan silat kemudian perkelahian kelompok geng kelompok geng motor perampasan dan jambret serta penyalahgunaan senpi atau senjata tajam kemudian polres pelabuhan Tanjung perak telah berhasil mengungkap 100% dari 9 to yang telah ditentukan dengan 9 tersangka WTO yang telah ditentukan tersebut polres pelabuhan Tanjung perak berhasil mengungkap sebanyak 37 kasus dengan 45 tersangka yang terdiri dari 43 ternyata laki-laki dan 2 tersangka perempuan adapun kerja tidak pidana yang telah diungkap yaitu satu curanmor pencurian kendaraan bermotor sebanyak 800 kemudian surat sebanyak 12 kasus sebanyak 10 kasus berhasil mengamankan barang bukti yaitu berupa satu unit mobil truk kemudian 1 unit mobil box L300 kemudian 9 unit sepeda motor roda dua kemudian sepasang anting emas berat 1 gram 8 unit HP 1 buah cincin emas seberat setengah gram satu buah senjata tajam serta uang tunai senilai rp1.4 ulangi 4.95.000 rekan-rekan media sekalian keberhasilan pengungkapan ini merupakan komitmen kami polres pelabuhan Tanjung perak dalam menekan tidak kriminal atau kejahatan khususnya di wilayah hukum polres Tanjung perak kemudian dibuat kami kepada seluruh masyarakat wilayah Surabaya Utara khususnya polres pelabuhan Tanjung perak agar masyarakat selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan diri dan keamanan harta benda yang kedua agar selalu melaporkan setiap tindak pidana yang terjadi yang ketiga selalu peduli dengan keamanan lingkungan dan selalu memberikan segala informasi terkait kriminalitas kepada pihak kepolisian khususnya polres pelabuhan Tanjung perak demikian yang kami sampaikan selanjutnya silakan rekan-rekan wartawan mungkin ada yang perlu disampaikan ada pertanyaan tunas sebanyak 2 kasus-kan sebanyak 3 kasus ini M rosid)
Category: Fashion
Moment kunjungan silaturahmi ketum FRIC H. Dian Surahman ke polres Jakarta Selatan dalam rangka jelajah kemitraan dengan polri.
Jakarta,Ketua Umum Fast Respon Indonesia Center (FRIC), H. Dian Surahman, melakukan silaturahmi ke Polres Jakarta Selatan untuk berdiskusi dengan Kapolres Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si mengenai program-program FRIC dan rencana pembukaan kantor baru FRIC , di bawah kepemimpinan Kapolres Jakarta selatan yang sangat baik ternyata punya kata-kata motivasi yang sangat keren dan membangun yaitu Mantap dalam berpikir , taktis dalam bertindak , bersahaja dalam Tutur dan perilaku , sukses dalam kebersamaan.selasa 04/11/2025. Kunjungan ini sambil diskusi tentang Program Kemitraan FRIC dan Polres Jakarta Selatan Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si membahas tentang kerja sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Jakarta Selatan sesuai arahan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol.) Asep Edi Suheri, S.I.K., M.Si. yang memiliki beberapa program untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Jakarta diantaranya Program Cooling System yaitu program keagamaan, Peran Bhabinkamtibmas serta Kemitraan dengan Masyarakat.ujar ketum FRIC. Rencana pembukaan kantor baru FRIC dapat menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan FRIC kepada masyarakat. FRIC sebagai mitra Polri dapat membahas tentang bagaimana meningkatkan dukungan terhadap program-program Polri dan menjaga marwah institusi kepolisian. Dengan adanya silaturahmi ini, diharapkan dapat memperkuat hubungan antara FRIC dan Polres Jakarta Selatan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kemitraan yang baik antara FRIC dan Polri sangat penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Indonesia. Dengan kerja sama yang erat, keduanya dapat saling mendukung dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing. Ujar Ketum FRIC. Kemitraan ini juga dapat membantu meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sejahtera bagi seluruh warga Indonesia. Semoga kerja sama antara FRIC dan Polri dapat terus terjalin dengan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat . Pungkas ketum FRIC .
Polri Gelar FGD Sinergi Antar Lembaga Lindungi Hak Anak yang Berhadapan dengan Hukum
Jakarta – Kepolisian Negara Republik Indonesia menggelar Forum Group Discussion (FGD) bertajuk “Sinergi Antar Lembaga untuk Terlindunginya Hak-Hak Anak yang Berhadapan dengan Hukum”, bertempat di Grand Ballroom Hotel Ambara, Jakarta, Selasa (4/11/2025). Kegiatan ini menghadirkan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Dra. Hj. Arifatul Choiri Fauzi, M.Si. sebagai narasumber utama. FGD ini merupakan bentuk kolaborasi lintas lembaga yang diinisiasi oleh Polri untuk mencari solusi terbaik dalam perlindungan hak anak, khususnya bagi anak-anak yang sempat terlibat dalam aksi demonstrasi beberapa waktu lalu. Dalam penyampaiannya, Menteri PPPA menekankan pentingnya pendekatan yang berperspektif perlindungan anak dalam setiap proses hukum yang melibatkan anak. Ia mencontohkan beberapa kasus di Jawa Barat dan Jawa Timur, di mana sejumlah anak ikut dalam aksi demonstrasi tanpa memahami risiko yang ditimbulkan. “Kami menemukan banyak anak yang tidak tahu bahwa demonstrasi yang mereka ikuti bisa berujung anarki. Mereka ikut karena rasa ingin tahu, ajakan teman, atau informasi di media sosial,” ujar Arifatul Choiri. Ia menjelaskan, sebagian anak bahkan diajak dengan dalih kegiatan lain seperti konser musik atau pertandingan sepak bola, namun akhirnya justru diturunkan di lokasi aksi. Hal ini membuat banyak orang tua terkejut dan khawatir karena anak mereka harus berhadapan dengan proses hukum. Meski demikian, Arifatul menegaskan bahwa pemerintah bersama Polri dan lembaga terkait berkomitmen memastikan hak-hak anak tetap terpenuhi. “Berkat sinergi yang kami lakukan, anak-anak yang sedang menjalani proses hukum tetap bisa mendapatkan hak pendidikannya. Mereka tetap bersekolah secara daring,” ungkapnya. Ia menambahkan, kolaborasi lintas lembaga menjadi kunci keberhasilan perlindungan anak sesuai dengan arahan Presiden RI. “Tidak ada satu pun kementerian atau lembaga yang bisa berjalan sendiri. Semua harus berkolaborasi dan bersinergi. Hari ini kita melaksanakan semangat itu bersama,” tegas Arifatul Choiri. FGD ini diharapkan menghasilkan rekomendasi konkret untuk memperkuat sinergi antar lembaga dalam mencegah keterlibatan anak dalam situasi yang berpotensi menimbulkan pelanggaran hukum serta memastikan pemenuhan hak-hak anak tetap terlindungi.
Kapolres Probolinggo Beri Penghargaan Dua Atlet Arung Jeram yang Melawan Begal
PROBOLINGGO – Kapolres Probolinggo, AKBP M Wahyudin Latif memberikan penghargaan sebagai bentuk penghargaan terhadap 15 personel dan 4 orang warga masyarakat diantaranya Dua atlet arung jeram asal Kabupaten Probolinggo, Mohammad Danil Azizil Rosiqin, 21, dan Yuliana Novita, 17. Pemberian penghargaan itu diserahkan langsung oleh Kapolres Probolinggo di Lapangan apel Mapolres Probolinggo, Senin (3/11/2025). Pemberian penghargaan berlangsung juga melibatkan sejumlah pejabat daerah, mulai Asisten I Setda Kabupaten Probolinggo Abdul Ghafur dan Ketua KONI Kabupaten Probolinggo, Zainul Hasan. Dalam sambutannya, Kapolres Probolinggo AKBP M. Wahyudin Latif mengungkapkan penghargaan setinggi-tingginya kepada kedua atlet muda itu. Meski sempat menjadi korban begal, keduanya berhasil melumpuhkan pelaku hingga akhirnya diamankan oleh pihak kepolisian. “Hari ini kami memberikan penghargaan kepada warga masyarakat yang telah membantu tugas-tugas pokok kepolisian. Khususnya, dua atlet arung jeram ini meski menjadi korban, tetap berani melawan dan membantu kami dalam penegakan hukum,” ujar AKBP Latif. Kapolres Probolinggo berharap semangat seperti ini bisa menjadi teladan bagi masyarakat Kabupaten Probolinggo. “Alhamdulillah, meski dalam kondisi rusak, keduanya mampu mempermudah anggota kami dalam mengungkap pelaku lainnya,” ungkap AKBP Latif. Sementara 11 Personel lainnya yakni Kasat Reskrim AKP Putra Adi Fajar Winarsa dan anggota diberikan apresiasi atas keberhasilan mengungkap kasus tindak pidana pencurian dengan kekerasan. Kapolres Probolinggo menyampaikan bahwa pemberian penghargaan merupakan bentuk penghargaan nyata kepada personel Polri maupun masyarakat yang telah menunjukkan dedikasi dan kontribusi luar biasa dalam menjaga keamanan dan perdamaian masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polres Probolinggo. “Pemberian penghargaan ini adalah wujud penghargaan kami kepada anggota maupun masyarakat yang telah berperan aktif dalam menjaga situasi Kamtibmas,” ujarnya. Lebih lanjut, Kapolres Probolinggo juga menekankan pentingnya sinergi antara Polri dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan kondusif. “Kami berharap komunikasi yang baik dapat terus terjalin agar keamanan di wilayah Kabupaten Probolinggo tetap terjaga dengan optimal,” pungkas AKBP Latif. Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Probolinggo, Zainul Hasan, tak bisa menyembunyikan rasa bangganya. Ia menyebut keberanian Dua atlet ini menjadi bukti bahwa semangat juang tak hanya ditampilkan di arena lomba, tapi juga dalam kehidupan nyata. “Saya sangat bangga atas apa yang dilakukan oleh dua atlet handal kita dari cabor Faji (Federasi Arung Jeram Indonesia). Mudah-mudahan keduanya selalu diberi kesehatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini,” tuturnya. Ia juga menyebut pemberian penghargaan ini telah menunjukkan bahwa sistem organisasi menuju Polres Probolinggo Polda Jatim terkait pemberian reward dan punishment telah berjalan dengan baik.
Wujud Penghormatan dari Institusi, Kapolda Bali beri Pengargaan Personel yang memasuki masa Purna Bhakti T.A. 2025
LiputanJatimBersatu,com. Sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan selama mejalankan tugas, Kepolisian Daerah Bali menggelar Acara Pelepasan Wisuda Purna Bhakti Personel Polri dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Polri Tahun Anggaran (TA) 2025, yang bertempat di Gedung Presisi Polda Bali, Selasa (4/11/2025). Pada Acara Pelepasan Wisuda Purna Bhakti Personel Polda Bali ini dipimpin oleh Kepala Kepolisian Daerah Bali, Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si., yang juga didampingi oleh Ketua Bhayangkari Daerah Bali, Ny. Didit Daniel Adityajaya, Wakapolda Bali, Brigjen. Pol. I Komang Sandi Arsana, S.I.K., M.H., dihadiri oleh Pejabat Utama (PJU) Polda Bali, Bhayangkari serta Pengurus PP Polri Daerah Bali dan personel Polda Bali. Dalam sambutannya Kapolda Bali, Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si., menyampaikan kepada personel yang memasuki masa purna bhakti untuk tetap dapat memberikan contoh dan teladan yang baik di lingkungan masyarakat & jaga nama baik Polri dalam naungan Kluarga Besar Purnawirawan Polri. _“Penyerahan pada acara ini bukan berarti berakhirnya hubungan personel yang memasuki masa purna bhakti dengan institusi Polri, tetapi juga merupakan pengalihan tanggung jawab moral dan emosional kepada Keluarga Besar Purnawirawan Polri,”_ ujar Kapolda Bali. Pada kesempatan tersebut, Kapolda Bali juga menitipkan pesan agar personel yang memasuki masa purna bhakti tetap menjaga tali silaturahmi, perkuat solidaritas, serta terus berkontribusi dalam menjaga citra dan Kehormatan Institusi Polri, seperti pada slogan PP Polri yakni, Tetap Setia dan sekali Bhayangkara tetap Bhayangkara, Sekali Berjuang Terus Berjuang. “Ada pepatah mengatakan “Old Soldiers Never Die, They Just Fade Away” yang berarti Spirit para purnawirawan tidak akan lekang oleh waktu dan tidak akan pupus oleh perubahan zaman,” tutupnya. Untuk diketahui, personel yang melaksanakan Wisuda Purna Bhakti pada kesempatan ini sebanyak 408 orang, terdiri dari 116 orang satker Polda Bali dan 292 satker wilayah Polda Bali, dengan rincian, Perwira Tinggi (Pati) sebanyak 2 orang, Perwira Menengah (Pamen) sebanyak 64 orang, Perwira Pertama (Pama) sebanyak 220 orang, Bintara sebanyak 69 orang dan PNS sebanyak 53 orang. Usai kegiatan ceremonial di gedung Presisi, kegiatan dilanjutkan dengan Upacara Pelepasan Pedang Pora dihalaman lobby Mapolda Bali yang dipimpin langsung oleh Kapolda Bali bersama Ketua Bhayangkari Daerah Bali.
Satlantas Polres Nganjuk Terus Tingkatkan Pelayanan Humanis kepada Masyarakat Lewat Program “Polantas Menyapa”
Nganjuk – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) kembali melaksanakan program unggulan “Polantas Menyapa” di unit pelayanan Registrasi dan Identifikasi (Regident), sebagai bentuk komitmen dalam memberikan pelayanan yang humanis, ramah, dan dekat dengan masyarakat, Selasa (4/11/2025). Program ini menjadi wujud nyata kehadiran Polantas di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai pelaksana tugas lalu lintas, tetapi juga sebagai mitra yang memberikan edukasi tentang keselamatan berkendara serta mendengarkan langsung keluhan maupun saran masyarakat terhadap layanan kepolisian. Kasat Lantas Polres Nganjuk, AKP Ivan Danara Oktavian, S.Tr.K., S.I.K., M.H., mengatakan bahwa kegiatan Polantas Menyapa merupakan bentuk nyata pelayanan publik yang berorientasi pada kenyamanan masyarakat. “Melalui kegiatan ini, kami ingin menciptakan suasana pelayanan yang lebih ramah dan terbuka. Petugas tidak hanya melayani secara administratif, tetapi juga menyapa, berdialog, dan memberikan edukasi kepada masyarakat yang datang ke Satpas maupun unit Regident,” ujar AKP Ivan. Ia menjelaskan, program tersebut juga bertujuan memperkuat kedekatan emosional antara petugas lalu lintas dan masyarakat, sekaligus menumbuhkan kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas di jalan raya. Kegiatan pelayanan di bawah koordinasi Aipda Andik Sujatmiko selaku petugas Regident Satlantas Polres Nganjuk ini berlangsung dengan suasana akrab dan penuh kehangatan antara petugas dan masyarakat. Melalui pendekatan yang lebih humanis, Satlantas Polres Nganjuk berharap terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah Kabupaten Nganjuk, serta meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja kepolisian. “Harapan kami, Polantas Menyapa dapat menjadi jembatan yang mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat. Dengan komunikasi yang baik, pelayanan akan semakin optimal dan berdampak positif bagi keselamatan berlalu lintas,” tutup AKP Ivan.(acha)
Sosok sederhana Ketum FRIC , mau mendengarkan saran dan kritik anggota nya Demi kemajuan FRIC.
Sosok pemimpin seperti itu sangat berharga! Mereka yang mau mendengarkan dan menerima kritik dengan terbuka menunjukkan kematangan dan kesadaran diri yang tinggi , banyak hal positive yang harus di realisasikan oleh ketum FRIC H. Dian Surahman . Ujar sekjen DPP FRIC D. Hardening . Selasa 04/11/2025. Hal yang harus di lakukan oleh ketum diantaranya Meningkatkan kepercayaan Anggota merasa didengar dan dihargai, sehingga terbentuk loyalitas yang baik, sosok ketum harus mampu Menghasilkan keputusan yang lebih baik dengan mendengarkan berbagai perspektif dan kritik, pemimpin dapat membuat keputusan yang lebih informasi dan tepat. Mendorong pertumbuhan yang konstruktif dapat membantu pemimpin dan timnya untuk belajar dan tumbuh, sehingga meningkatkan kinerja dan hasil kerja. Pemimpin seperti itu menunjukkan kesadaran diri yang tinggi dan tidak membutuhkan pengakuan atau validasi dari orang lain. Dengan tidak membutuhkan validasi, pemimpin seperti itu dapat mengambil keputusan yang tepat , Tanpa terpengaruh oleh opini orang lain, mereka dapat membuat keputusan yang berdasarkan pada kebutuhan dan tujuan organisasi. Pemimpin yang tidak membutuhkan validasi dapat lebih fokus pada hasil dan kinerja, sehingga meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja. Pemimpin seperti itu patut di hormati dan di jadikan contoh , serta patut dihargai dan didukung untuk membangun kemajuan organisasi khususnya FRIC jaya jaya jaya ujar sekjen DPP FRIC D. Hardening.
Dua Mobil Tangki Putih Biru Muatan 32 Ton BBM Olahan Beserta Dua Sopir Ditangkap Ditreskrimsus Polda Jambi
Jambi-FRIC – LiputanJatimBersatu,com. Ditreskrimsus Polda Jambi Pada Sabtu 01 November 2025 melalui Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Jambi berhasil mengamankan dua mobil Tanki bermuatan BBM Ilegal sebanyak 32 ton lebih Ditreskrimsus Polda Jambi Kombes Pol Taufik Nurmandia SIK MH melalui Kasubdit Tipidter Kompol Hadi Handoko menyampaikan ” Tim berhasil mengamankan kendaraan bermuatan BBM ilegal jenis solar kendaraan diamankan di Jalan Lintas Jambi-Palembang Desa Pondok Meja Kecamatan Mestong Kabupaten Muaro Jambi dan di Jalan Lingkar Selatan Kelurahan Kenali Besar Kecamatan Lama Barajo Kota Jambi Penangkapan berawal informasi diterima bahwa ada mobil tangki putih biru berasal dari pengolahan minyak ilegal Musi Banyu Asin Sumsel , rencana akan dibawa ke Garasi PT. NBS Pekan Baru selain armada , juga diamankan dua orang sopir yakni (S) alamat Tapan Pekan Baru membawa mobil bernopol BK 8946 GL muatan 16 ton dan (RAR)Tapsel membawa mobil bernopol BK 8002 GM juga bermuatan BBM Solar ilegal sebanyak 16 ton atas perbuatannya pelaku dijerat pasal 54 Jo pasal 28 ayat (1) UU nomor 22 tahun 2001 tentang migas atau pasal 480 ke-1 KUHPidana Jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHPidana ancaman kurungan 6 tahun penjara atau denda 60 Milyar ” ungkap Kasubdit Tipidter Polda Jambi
Unit Resmob Polrestabes Surabaya Dalami Dugaan Pencurian Kabel di Belakang Mapolrestabes
Surabaya, LiputanJatimBersatu.com. Dugaan pencurian kabel milik PT Telkom Indonesia yang terjadi tepat di belakang Markas Polrestabes Surabaya terus bergulir. Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya kini tengah mendalami kasus tersebut dengan memeriksa sejumlah saksi, termasuk seorang warga bernama Fuad yang mengaku melihat langsung peristiwa itu. Fuad, warga yang mengetahui aksi di sekitar lokasi kejadian, mengaku dihubungi oleh penyidik Resmob Polrestabes Surabaya untuk memberikan keterangan terkait apa yang ia saksikan pada hari terjadinya dugaan pencurian. “Saya dihubungi oleh unit Resmob untuk dimintai keterangan. Waktu itu saya lihat ada beberapa orang di sekitar lokasi, tapi saya tidak tahu pasti siapa mereka. Karena posisinya memang di belakang Polrestabes, saya pikir sedang ada pekerjaan perbaikan,” ujar Fuad saat ditemui wartawan di kawasan Bubutan, Senin (3/11/2025). Fuad menuturkan, kejadian tersebut berlangsung cepat dan sempat menimbulkan kecurigaan warga. Namun karena lokasinya berada di area yang berdekatan dengan markas kepolisian, warga enggan mengambil tindakan lebih jauh. “Kabelnya cukup besar, sepertinya milik Telkom. Ada dua orang, A dan B, yang waktu itu terlihat seperti memimpin aksi pencurian kabel tersebut,” tambahnya. Sementara itu, Kanit Resmob Polrestabes Surabaya Iptu Herlambang saat dikonfirmasi membenarkan bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Pemeriksaan terhadap saksi-saksi dilakukan untuk mengumpulkan informasi awal sebelum menentukan langkah lanjutan. “Benar, kami sudah menghubungi saksi-saksi termasuk warga sekitar yang melihat aktivitas mencurigakan. Kasus ini masih kami dalami,” ujar Iptu Herlambang Dugaan pencurian kabel ini menjadi sorotan publik lantaran lokasinya berada di area yang sangat dekat dengan markas besar kepolisian. Sejumlah pihak menilai, peristiwa ini menjadi tamparan serius terhadap sistem pengawasan di sekitar Mako Polrestabes Surabaya. Kasus tersebut juga menambah daftar panjang dugaan pencurian aset milik PT Telkom Indonesia di wilayah Surabaya dalam beberapa bulan terakhir. Pihak Telkom disebut mengalami kerugian material akibat pencurian jaringan kabel bawah tanah yang berdampak pada terganggunya layanan komunikasi di sejumlah titik. Hingga berita ini diturunkan, pihak PT Telkom Indonesia belum memberikan pernyataan resmi terkait nilai kerugian maupun dampak operasional dari insiden ini. Sementara Polrestabes Surabaya menegaskan komitmennya untuk menindak tegas siapa pun yang terlibat dalam aksi pencurian tersebut. “Kami serius menangani kasus ini. Tidak peduli siapa pun pelakunya, semua akan kami proses sesuai hukum yang berlaku,” tegas Kanit Resmob singkat. Publik kini menunggu langkah konkret aparat penegak hukum untuk menuntaskan kasus yang ironisnya terjadi di halaman belakang institusi penegak hukum itu sendiri. Redaksi Sumber Fuad Saksi Mata
Anggota Samsat Surabaya Utarar, Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Melalui Pelayanan Samsat Wajib Pajak
Ungkapfakta.co.od ||Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Samsat Surabaya Utara, memperkenalkan program unggulan bernama “Polantas Menyapa” sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pelayanan dan kesadaran masyarakat terhadap tertib berlalu lintas. Program tersebut diluncurkan Sabtu (4/11/2025) di Kantor Bersama (KB) Samsat Surabaya Utara, Jawa Timur. IPDA Eko selalu Pamin Samsat Surabaya Utara, menyatakan bahwa dalam kegiatan Polantas Menyapa petugas Satpas dan Samsat memberikan pelayanan kepada masyarakat mengenai mekanisme pengurusan surat kendaraan. “Selain itu, pelayanan samsat juga meliputi perpanjangan maupun penerbitan baru, serta memberikan imbauan langsung kepada pemohon SIM agar selalu tertib berlalu lintas,” ujar Eko, Senin (4/11/2025). Lanjut dia, bahwa program ini juga membuka ruang komunikasi dua arah antara petugas dan masyarakat, di mana masyarakat dapat menyampaikan keluhan, pertanyaan ataupun saran terkait pelayanan lalu lintas dan administrasi kendaraan. “Melalui kombinasi program Polantas Menyapa, Samsat Surabaya Utara, berkomitmen menghadirkan pelayanan yang humanis, edukatif, serta proaktif kepada masyarakat,”pungkasnya. (Red)