Liputan Jatim Bersatu

Mulai Tanggal 10 Februari 2025: Polres Sampang Akan Gelar Ops Keselamatan Semeru, Jelang Ramadhan

 

 

Sampang – LiputanJatimBersatu,com, Operasi Keselamatan Semeru 2025 di Polres Sampang akan digelar selama 13 hari, terhitung mulai 10 sampai 23 Februari 2025. Sejumlah pelanggar pun menjadi target dalam operasi yang digelar setiap tahun ini.

 

Kapolres Sampang AKBP Hatono, S.Pd., M.M., melalui Kasat Lantas AKP Sigit Ekan Sahudi, S.H., M.H., mengatakan, ada beberapa kategori pelanggaran yang menjadi target Operasi Keselamatan Semeru 2025.

 

Antara lain, pengendara motor tidak memakai helm SNI, menerobos lampu merah dan melawan arus, penggunaan HP saat berkendara, berkendara di bawah pengaruh alkohol maupun Narkoba, melebihi batas kecepatan, pengendara di bawah umur, knalpot tidak sesuai spesifikasi dan berboncengan lebih dari satu orang.

 

“Selama 13 hari melangsungkan Operasi Keselamatan Semeru ini, tujuannya untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta menurunkan angka fatalitas laka dan pelanggaran lalu lintas,” kata Sigit Ekan Sahudi, Jumat (7/2/2025

 

Selain itu polisi bakal akan menindak tegas pelaku balap liar, pengemudi di bawah umur. Kami ingin memastikan seluruh pengendara mematuhi aturan demi keselamatan bersama. Sosialisasi juga dilakukan di sekolah dan pusat transportasi agar kesadaran masyarakat meningkat.

 

“Saya memetakan sejumlah titik rawan pelanggaran dan kecelakaan yang menjadi fokus operasi seperti jalan utama, pintu masuk pusat perbelanjaan dan objek wisata, terminal, halte bayangan, lingkungan perguruan tinggi dan sekolah, serta bengkel yang menjual knalpot brong,”tegasnya.

 

Mantan Kanit Regident (KRI) Satpas SIM Colombo Polrestabes Surabaya, saya berharap operasi ini dapat menurunkan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan lebih aman dan nyaman.

 

“Kami harap partisipasi masyarakat dapat membantu kelancaran operasi ini. Tujuan utama kami bukan sekadar menindak, tetapi juga membangun budaya tertib berlalu lintas di Kabupaten Sampang,” pungkasnya.

 

Anugrah