Surabaya -liputanJatimBersatu,com. Ketua umum H. Abeng dan ketua sosial Josie Mahfudz Ormas Gerakan Masyarakat Indonesia Maju (GMIM) kembali membantu masyarakat yang sedang mengalami permasalahan rumah sakit. Dan kali ini pasien bernama Toyib (73 tahun) warga Sampang, Madura, Minggu 23 Februari 2025. Menurut H. Abeng selaku ketua umum Ormas GMIM menjelaskan bahwasannya pihaknya diminta bantuan oleh keluarga Toyib yang telah ditolak dengan alasan tidak ada kamar di RS Dr. Soetomo Surabaya. “Padahal pasien sudah ada rujukan dari RS Sampang dan saat ini pasien berada di rumah saudaranya dijalan Sidodadi Surabaya,” kata H. Abeng. Oleh karena itu, lanjutnya, kami dari Ormas Gerakan Masyarakat Indonesia Maju dengan awal visi misi lebih mengedepankan sosial langsung berangkat ke RS Dr. Soetomo Surabaya. “Kedatangan kami untuk menanyakan alasan yang sebenarnya. Jika memang tidak ada kamar kosong, minimal pihak rumah sakit Dr. Soetomo memberikan surat rujukan ke rumah sakit lainnya, jangan langsung ditolak,” ungkapnya. Sementara itu, ketua sosial Ormas Gerakan Masyarakat Indonesia Maju Josie Mahfudz menerangkan bahwa setelah melakukan koordinasi dengan pihak dokter, akhirnya pasien dapat dirawat. “Saat ini, pasien sudah ditangani oleh pihak dokter, mengingat keadaan pasien lumayan kritis,” tutupnya. Redaksi
Day: February 23, 2025
Tiga Anggota Gangster Allstar Diamankan Patroli Perintis Presisi Polres Pelabuhan Tanjung Perak
Tanjungperak -liputanjatimBersatu,com. Satuan Patroli Perintis Presisi Satsamapta Polres Pelabuhan Tanjung Perak berhasil mengamankan pengamanan tiga anggota gangster di Jalan Dukuh Bulak Banteng Gang Perintis Utama I, Sabtu (22/2/2025) dini hari. Pemuda ketiga yang diamankan tersebut adalah UM (21), warga Dukuh Bulak Banteng Madya; JS (20), warga Bulak Banteng Suropati II; dan DRAP (18), asal Bulak Banteng Gang Perintis Utama. Kegiatan Patroli Perintis Presisi Satsamapta Polres Pelabuhan Tanjung Perak ini dipimpin oleh AKP Roni Faslah. Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu Suroto mengatakan, penangkapan ini bermula dari patroli siber yang dilakukan oleh Unit Patroli Perintis Presisi di media sosial. Dari hasil patroli, ditemukan indikasi dua kelompok gangster, yaitu “Allstar” dan “Anak Mama”, yang berencana melakukan tawuran. Sebelum penangkapan, unit patroli melakukan pemantauan di media sosial dan menemukan indikasi adanya rencana tawuran antara dua kelompok gangster, yaitu Allstar dan Anak Mama, jelasnya, Minggu (23/2/2025). Meskipun rencana tawuran tersebut sempat dibatalkan oleh kedua kelompok peneliti itu, polisi tetap melakukan patroli untuk mencegah gangguan keamanan dan perdamaian masyarakat (kamtibmas). Saat melintas di Jalan Dukuh Bulak Banteng Gang Perintis Utama, petugas bertemu dengan sekelompok anggota gangster. Mengetahui kehadiran polisi, kelompok tersebut berusaha melarikan diri, namun polisi berhasil mengamankan tiga orang dari kelompok Allstar. “Setelah kejar-kejaran, polisi berhasil mengamankan pengamanan tiga orang dari kelompok Allstar,” tambah Iptu Suroto. Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti, antara lain 10 buah senjata tajam (celurit dan lain-lain), 2 buah alat hisap sabu-sabu, 1 buah alat timbang sabu-sabu, 5 klip kantong plastik berisi sabu-sabu, 1 buah korek api alat hisap sabu-sabu, 1 botol minuman keras, 1 unit sepeda motor dengan nomor polisi L 4898 PE Lebih lanjut Iptu Suroto menambahkan, ketiga pemuda beserta barang bukti kemudian dibawa ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh Satreskrim. “Masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya. Iptu Suroto menegaskan bahwa patroli ini merupakan bagian dari upaya Polres Pelabuhan Tanjung Perak dalam menjaga keamanan dan bernegosiasi masyarakat di wilayah hukumnya. “Kegiatan Patroli Perintis Presisi ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta menciptakan rasa aman dan nyaman di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak,” tutupnya. (Irfan Ali)
Ribuan Pelari Meriahkan Tetralogi East Java Running Festival di Kota Kediri
Kediri Kota -liputanJatimBersatu,com. Ribuan pelari meramaikan East Java Running Festival (EJRF) 2025 yang digelar di Kota Kediri, Minggu (23/2/2025). Ada dua kategori dalam event tersebut yakni 5k dan 10k baik kategori woman maupun man. EJRF 2025 ini untuk mendorong masyarakat agar melakukan hidup sehat, mempererat kebersamaan, dan mempromosikan potensi pariwisata dan ekonomi lokal. Selain itu, dirancang untuk menginspirasi masyarakat agar hidup sehat melalui olahraga lari dan memperkenalkan keunikan destinasi wisata di masing-masing kota. Ketua Panitia EJRF 2025, Bagus Ramadhani mengatakan, antusias peserta dalam EJRF 2025 di Kota Kediri sangat luar biasa. Selain itu, event ini ada juga kategori untuk kalangan pelajar karena memiliki konsepnya mulai membidik dari level pelajar. Menurutnya, membidik pelajar event ini istilahnya pembinaan mulai usia dini dengan tujuan agar dapat mengembangkan calon-calon atlet di masa depan. “Total peserta East Java Running Festival hari ini ada sebanyak 1280 orang,” jelasnya. Ramadhani menyebut, sesuai amanah dari Kapolda Jatim harus menunjukkan bahwa provinsi ini bisa aman, nyaman, sehat dan sejahtera. Oleh karena itu, ke depannya diharapkan masyarakat di Jawa Timur dapat semakin sadar diri terhadap kesehatan. Dengan adanya event tersebut, maka semua kalangan bisa ikut serta dengan harapan olahraga lari ini merupakan kardio. “Tentunya untuk semua orang di jawa timur harus jauh lebih sehat,” bebernya. Ia menambahkan, pemilihan Kota Kediri sebagai venue karena dikenal sebagai gudangnya para pelari. Ia melihat Kota Kediri merupakan kota yang sangat mempunyai potensial (EJRF) untuk event olahraga lari. “Kita menargetkan ada sebanyak ribuan pelari yang akan berpartisipasi dalam event Festival Lari Jawa Timur,” ungkap Ketua Panitia EJRF 2025. Di tahun 2025 ini ada empat kota sebagai venue EJRF yaitu Banyuwangi, Kediri, Madiun, dan Surabaya. Adapun total hadiah mencapai Rp 75 juta setiap kota kecuali Surabaya karena ada kategori 21K dan pemenang tetralogi yakni akumulasi nilai di 4 kota. Turut hadir jajaran Polda Jatim seperti Dirpolairud Kombes Pol Arman Asmara, Kabid TIK Kombes Pol Adewira Negara Siregar, Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji beserta jajarannya, Karumkit RS Bhayangkara, Kombes Pol drg. Agung Hadi Wijanarko, dan Sekda Kota Kediri Bagus Alit. Dirpolairud Kombes Pol Arman Asmara menerangkan bahwa “Ini adalah wujud amanah Kapolda Jatim bahwa provinsi ini harus menjadi wilayah yang aman, nyaman, sehat, dan sejahtera. Kami ingin masyarakat semakin sadar pentingnya kesehatan. Lari adalah olahraga kardio yang bisa diikuti semua kalangan, dan kami berharap makin banyak orang di Jawa Timur yang hidup lebih sehat,” tambahnya. Ribuan pelari memeriahkan Tetralogi East Java Running Festival di Kota Kediri pada hari ini, Minggu, 23 Februari 2025. Acara ini merupakan seri kedua dari empat kota yang menjadi tuan rumah, setelah Banyuwangi.¹ Kota Kediri dipilih karena dikenal sebagai gudang atlet pelari, khususnya di wilayah Jawa Timur. Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si. menambahkan Rute lari akan melewati berbagai destinasi budaya dan bersejarah yang menjadi ikon Kota Kediri, seperti Jl. Diponegoro, Jl. Brawijaya, Jl. Yos Sudarso, dan lain-lain.³ Satlantas Polres Kediri Kota telah melakukan rekayasa lalu lintas untuk mendukung kelancaran acara dan memastikan keselamatan peserta dan masyarakat sekitar, jelas AKBP Bramastyo Priaji Salah satu peserta, Amram Naftali Opat dari Nusa Tenggara Timur, tampil sebagai juara kategori 10K man open. Kemenangan ini menjadi yang kedua baginya setelah sebelumnya juga meraih juara di Banyuwangi. “Saya sangat senang bisa kembali menang. Track Kediri sangat luar biasa,” ujar Amram. Setelah Kota Kediri, rangkaian EJRF 2025 akan berlanjut ke Madiun pada April dan berakhir di Surabaya pada Juni mendatang. (Irfan.ali)
Bungkam Saat Dikonfirmasi Terkait Kasus Pencurian Dan Penggelapan Di RJ,Polsek Sawahan Diduga Pungli 15jt
Surabaya- liputanjatimbersatu,com. Polisi Sektor Sawahan Surabaya diduga telah membuat blunder terhadap kasus yang di tanganinya yaitu pencurian dan penggelapan yang dilakukan 3 tersangka yang merupakan karyawan dari Burger Bangor. Hal itu dilakukan lantaran polisi telah membantu proses Restorative justice 3 terlapor (tersangka ) yaitu inisial A,F dan S, diketahui pada tanggal 17 Februari 2025 kesepakatan RJ telah di lakukan oleh kedua belah pihak dan terjadi kesepakatan ganti rugi yang harus di bayar oleh terlapor sebesar 30 juta rupiah kepada Bos Burger Bangor. Dikutip dari media BhirawaNew, Sebelumnya tanggal 12 februari 2025 keluarga terlapor telah diminta dana oleh penyidik yang bernama Dicky sebesar 15 juta untuk membantu proses RJ. Sehingga pada tanggal 17 Februari 2025 terlapor atau tersangka sudah bisa lepas menghirup udara segar karena telah terjadinya kesepakatan RJ. Saat Awak media liputanjatimbersatu,com. mengkonfirmasi kepada Kanit Reskrim Polsek Sawahan Iptu Agus beliau menjawab “Belum ada jawaban atau bungkam terkait adanya dugaan tangkap lepas terduga tersangka khasus pencurian dan penggelapan, seakan alergi terhadap awak media, saat dikonfirmasi melalui WhatsApp messenger pribadinya” Dengan bungkamnya Kanit Reskrim Polsek Sawahan menimbulkan kecurigaan dalam menangani perkara pencurian dan Pengelpan tersebut. Dan Menurut Keterangan R Nara Sumber Media Bhirawanews mengatakan, “Benar mas dana yang diminta itu ada sebesar 15 juta Rupiah,yang memberikan uang tersebut dari keluarga Firman,”jelas R Dengan demikian harus ada tindakan tegas dari Kapolsek Sawahan ataupun Propam Polda Jatim untuk meluruskan dugaan tersebut,untuk memulihkan citra Kepolisian dari stigma stigma negatif dari masyarakat. Sesuai harapan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo beliau akan menindak tegas oknum anggotanya yang ketahuan melanggar hukum dan kode etik,bahkan dengan adanya sanksi pemecatan tidak terhormat. Sampai berita ini diterbitkan team awak media akan menghubungi pihak-pihak terkait seperti Kapolsek dan Kapolda Jatim serta bidpropam polda Jatim. Anugrah ( Redaksi )
Himbara Solid di Tengah Guncangan Ekonomi Global
Jakarta. liputanJatimBersatu,com Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) menunjukkan ketahanan fantastis di tengah kondisi ekonomi global yang penuh tantangan. Ketua Umum Himbara sekaligus Direktur Utama BRI, Sunarso, menegaskan bahwa kinerja keuangan bank-bank BUMN tetap solid sepanjang 2024. Laporan keuangan konsolidasi mencatatkan pencapaian laba signifikan di antaranya, BRI dengan Rp60,64 triliun, Bank Mandiri Rp55,78 triliun, BNI Rp21,5 triliun, dan BTN Rp3 triliun. “Kinerja Himbara yang sangat solid tersebut menjadi bukti nyata bahwa sinergi dan tata kelola yang baik telah menjadi modal kuat bagi Himbara untuk menghadapi tantangan industri yang dinamis,” jelas Sunarso dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Minggu (23/2/25). Ia merinci, dari sisi penyaluran kredit, BRI mengalami pertumbuhan 6,97% dibanding tahun sebelumnya, mencapai Rp1.354,64 triliun, dengan mayoritas disalurkan ke UMKM. Sementara itu, Bank Mandiri mencatatkan peningkatan kredit sebesar 19,5% menjadi Rp1.670,55 triliun, dengan segmen wholesale sebagai pendorong utama. BNI turut mencatat pertumbuhan kredit 11,6% menjadi Rp775,87 triliun, didukung oleh pemulihan ekonomi nasional dan ekspansi kredit yang terukur. Sementara, BTN mengalami peningkatan 7,3% dengan fokus utama pada segmen KPR baik subsidi maupun non-subsidi. Di sisi lain, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) juga mencerminkan kepercayaan nasabah terhadap bank-bank Himbara. BRI mencatatkan DPK sebesar Rp1.365,45 triliun, dengan porsi CASA mencapai 67,30% Bank Mandiri menghimpun simpanan sebesar Rp1.699 triliun dengan dominasi CASA sebesar 80,3%. Sementara itu, BNI membukukan pertumbuhan DPK 11% dari Rp232 triliun pada 2023 menjadi Rp258 triliun di 2024. BTN pun mengalami peningkatan 9,1 persen, mencapai Rp381,67 triliun dengan rasio CASA sebesar 54,1%. “Fundamental bisnis yang kuat dari bank-bank yang tergabung dalam hinbara juga mampu menjaga stabilitas industri perbankan yang akan berdampak positif bagi perekonomian nasional,” ungkapnya. Himbara Pastikan Komitmen Layanan Operasional Berjalan Aman dan Lancar Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) berkomitmen untuk terus menjaga stabilitas layanan perbankan dan fundamental kinerja dengan tata kelola yang baik. Selain itu, dipastikan juga akan selalu mendukung pertumbuhan ekonomi nasional secara berkelanjutan. “Himbara juga memastikan seluruh layanan operasional perbankan berjalan dengan lancar dan aman, sehingga nasabah tetap mendapatkan akses layanan optimal terhadap berbagai produk dan layanan keuangan,” ujar Ketua Umum Himbara sekaligus Direktur Utama BRI, Sunarso, dikutip Minggu (23/2/25). Diketahui, kinerja keuangan bank-bank BUMN tetap solid sepanjang 2024. Laporan keuangan konsolidasi mencatatkan pencapaian laba signifikan di antaranya, BRI dengan Rp60,64 triliun, Bank Mandiri Rp55,78 triliun, BNI Rp21,5 triliun, dan BTN Rp3 triliun. “Kinerja Himbara yang sangat solid tersebut menjadi bukti nyata bahwa sinergi dan tata kelola yang baik telah menjadi modal kuat bagi Himbara untuk menghadapi tantangan industri yang dinamis,” jelasnya. Di sisi lain, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) juga mencerminkan kepercayaan nasabah terhadap bank-bank Himbara. BRI mencatatkan DPK sebesar Rp1.365,45 triliun, dengan porsi CASA mencapai 67,30% Bank Mandiri menghimpun simpanan sebesar Rp1.699 triliun dengan dominasi CASA sebesar 80,3%. Sementara itu, BNI membukukan pertumbuhan DPK 11% dari Rp232 triliun pada 2023 menjadi Rp258 triliun di 2024. BTN pun mengalami peningkatan 9,1 persen, mencapai Rp381,67 triliun dengan rasio CASA sebesar 54,1%. “Fundamental bisnis yang kuat dari bank-bank yang tergabung dalam HIMBARA juga mampu menjaga stabilitas industri perbankan yang akan berdampak positif bagi perekonomian nasional,” ungkapnya. Himbara Pastikan Pengelolaan Dana Nasabah Dijamin Keamananannya Sesuai Ketentuan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) memastikan turut serta dalam program penjaminan simpanan yang diselenggarakan oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Di samping itu, bank-bank Himbara juga diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia. Ketua Umum Himbara sekaligus Direktur Utama BRI, Sunarso, mengungkap bahwa partisipasi dan tata Kelola tersebut memberikan jaminan kepada nasabah bahwa dana mereka dijamin keamanannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. “Di tengah dinamika tantangan ekonomi global, fundamental kinerja Himbara sangat solid,” ujarnya dikutip Minggu (23/2/25). Seperti diketahui bank-bank Himbara yang terdiri dari BRI, Mandiri, BNI, dan BTN telah mengumumkan kinerja keuangan tahun 2024 dan menunjukkan kinerja yang sangat solid. Laporan keuangan konsolidasi mencatatkan pencapaian laba signifikan di antaranya, BRI dengan Rp60,64 triliun, Bank Mandiri Rp55,78 triliun, BNI Rp21,5 triliun, dan BTN Rp3 triliun. Dari sisi kredit, bank-bank Himbara mencatatkan pertumbuhan kredit positif di berbagai segmen, di antaranya BRI menyalurkan kredit sebesar Rp1.354,64 triliun, tumbuh 6,97% YoY, dengan 81,97% disalurkan kepada segmen UMKM. Mandiri mencatat total penyaluran kredit konsolidasi sebesar Rp1.670,55 triliun atau meningkat 19,5% YoY, dengan segmen wholesale sebagai motor utama pertumbuhan. BNI mencatat pertumbuhan kredit 11,6% YoY menjadi Rp775,87 triliun, seiring dengan pemulihan ekonomi nasional dan ekspansi kredit yang prudent. BTN mencatat pertumbuhan kredit 7,3% YoY, dari Rp333,69 triliun menjadi Rp357,97 triliun, dengan mayoritas kredit berasal dari segmen KPR, baik subsidi maupun non-subsidi. Peningkatan kredit tersebut juga didukung oleh likuiditas yang memadai, dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang positif di seluruh bank Himbara. BRI berhasil menghimpun simpanan sebesar Rp1.365,45 triliun, dengan CASA mencapai 67,30% atau Rp918,98 triliun. Mandiri mencatatkan simpanan sebesar Rp1.699 triliun, tumbuh 7,73% YoY, dengan CASA mendominasi 80,3% dari total DPK. Redaksi
Hipmi Minta Danatara Dipimpin Sosok Bebas Dari Kepentingan
Jakarta-LiputanJatimBersatu,com Sekretaris Jenderal Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Anggawira, meminta pemerintah memastikan bahwa Badan Pengelola (BP) Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) mengelola aset negara secara profesional dan transparan. Dengan begitu, Danatara benar-benar bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional. Menurut Anggawira, pengurus Danantara harus bebas dari intervensi politik maupun kepentingan bisnis tertentu. Sebab, Danantara memiliki peran strategis dalam mengelola aset negara dengan prinsip profesionalisme, transparansi, dan efisiensi. Sebagai entitas yang bertanggung jawab atas optimalisasi aset negara, ujarnya, pendekatan yang tepat dalam pengelolaan aset dapat memberikan manfaat maksimal bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. “Independensi ini penting untuk memastikan bahwa keputusan investasi dan pengelolaan aset dilakukan semata-mata untuk kepentingan nasional, tentu kita tidak ingin kejadian seperti (kasus korupsi) 1MDB di Malaysia atau Jiwasraya terjadi kembali,” ujar Anggawira di Jakarta, Sabtu (22/2/25). Ia menuturkan, Danantara harus dipimpin oleh sosok yang memiliki rekam jejak bersih dan profesionalisme tinggi. Pemimpin Dabatara juga tidak boleh memiliki konflik kepentingan, serta benar-benar berdedikasi untuk kepentingan nasional. “Jangan sampai ada kepentingan pribadi yang bermain dalam badan ini,” jelasnya. Diketahui, Presiden Prabowo Subianto mengungkap Danantara akan segera diterbitkan pada 24 Februari 2025. Menurut Presiden, Danantara menaungi aset mencapai 900 juta dolar Amerika Serikat. Redaksi
Miris..!!! Kinerja Inspektorat Kabupaten Probolinggo Terkesan Kurang Profesional Saat Tanggapi Laporan LSM JakPro
Probolinggo -liputanJatimBersatu,com. Inspektorat Kabupaten Probolinggo yang saat ini menjadi sorotan beberapa media dan LSM di Probolinggo perlu segera memberikan penjelasan yang konkret dan terbuka kepada masyarakat melalui media dan LSM. Penjelasan dimaksud adalah tentang hasil pemeriksaan penggunaan Dana Desa untuk Desa Kropak Kecamatan Bantaran, yang dilaksanakan beberapa waktu lalu. Pasalnya paskah terjadinya Operasi Tangkap Tangan ( OTT ) terhadap 1 oknum wartawan bersama 1 oknum LSM di Desa Kropak Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo, mendorong LSM JakPro turun langsung untuk melakukan investigasi mendalam sesuai tugas dan fungsinya sebagai kontrol sosial terhadap kinerja penyelenggara Pemerintahan Desa Kropak pada hari Kamis, 20 Februari 2025. Sebagaimana berita yang beredar, pemerasan tersebut terjadi bukan hanya satu kali, oknum tersebut sudah melakukan aksinya lebih dari tiga kali. Dan atas penangkapan oknum tersebut Ketua LSM JakPro, Badrus Seman sangat menyayangkan tindakan oknum tersebut karena dianggap mencoreng citra Wartawan dan LSM. “Saya sangat menyesalkan dengan apa yang telah dilakukan oknum tersebut, karena saya anggap tindakan tersebut merupakan perusakan citra wartawan dan LSM,” terang Badrus. “Namun demikian jangan hanya oknum Wartawan dan LSM itu saja yang ditangkap dan diproses hukum, tapi Oknum Kades yang telah melakukan dugaan korupsi harus juga diperiksa, dengan sungguh-sungguh dan terbuka kepada masyarakat”, imbuh Badrus. Setalah adanya berita OTT terhadap dua oknum Wartawan dan LSM atas pemerasan terhadap Kepala Desa Kropak yang terkesan tebang pilih, Badrus Seman selaku ketu LSM JakPro bersama Tim Investigasi LSM JakPro mendapatkan beberapa dugaan pelanggaran pekerjaan fisik maupun non fisik di Desa Kropak Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo dan telah melaporkan kepada Inspektorat Kabupaten Probolinggo. “Dalam investigasi tim LSM JakPro telah menemukan pelanggaran-pelanggaran pelaksanaan anggaran Dana Desa, dan kami sudah melaporkan hasil temuan kami ke Inspektorat untuk dilakukan pemeriksaan”, Jelas Badrus. Selain temuan yang telah diperoleh oleh Ketua LSM JakPro, tim media juga menemukan informasi dalam investigasinya, yaitu berupa dugaan gratifikasi pengangkatan Perangkat Desa Kropak dan pemalsuan dokumen-dokumen Pemerintahan Desa Kropak. Saat kami (LSM JakPro, red) melakukan konfirmasi kepada Herman Hidayat, M.M. selaku Irban Investigasi Inspektorat Daerah Kabupaten Probolinggo, melalui pesan WhatsApp menyampaikan, “Masih dalam proses mas, hanya tahun 2024 yang dimuat”. Jawaban tersebut mencerminkan bahwa pengawasan dari Inspektorat Kabupaten Probolinggo yang tidak transparan dan tidak akuntabel. Dengan adanya beberapa temuan dalam investigasi LSM JakPro dan telah melaporkan kepada Inspektorat Kabupaten Probolinggo, diharapkan inspektorat segera melakukan pemeriksaan lebih mendalam dalam masalah ini, tidak hanya melakukan audit administrasi. “Dari kejadian ini saya berharap agar para jurnalis dan LSM Probolinggo dapat berperan aktif sesuai tugas pokok dan fungsinya agar dapat membuat perubahan untuk Probolinggo yang lebih baik,” harap Badrus. Seiring dengan telah dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo definitif, diharapkan tidak akan pernah terjadi kejadian serupa yang pada dasarnya tidak ada tebang pilih dalam pengungkapan kasus korupsi di Kabupaten Probolinggo. Redaksi
Tanamkan Karakter Dasa Dharma Pramuka Sejak Dini, Yayasan Madrasah Ibtidaiyah Adakan Persami
Surabaya – LiputanJatimBersatu,com. Guna membentuk karakter anggota pramuka menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat, Yayasan Madrasah Ibtidaiyah mengadakan kegiatan Persami (Perkemahan Sabtu Minggu), di Taman Graha PPAL Jalan Abdul Latif No.1 Komplek Kenjeran, Kota Surabaya. Acara yang digelar selama dua hari, diawali dengan upacara pembukaan yang diikuti puluhan siswa-siswi mulai dari kelas 5 dan 6 serta para kakak pembina Pramuka. Termasuk para guru pengajar dan Kepala Sekolah. Menurut penjelasan Sulika selaku Kepala Sekolah Yayasan Madrasah Ibtidaiyah, Persami yang diadakan tersebut, merupakan langkah awal untuk memotivasi siswa agar lebih aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di sekolah. “Selain itu, kegiatan ini bukan hanya untuk meningkatkan keterampilan, tetapi juga membentuk karakter siswa dan menjadi bekal positif bagi mereka di masa depan,” jelas Bunda Sulika sapaan akrabnya, kepada wartawan ini, disela-sela kegiatan. Masih kata Sulika, Persami yang diadakan oleh Yayasan Madrasah Ibtidaiyah, salahsatu bentuk pendidikan yang memiliki manfaat besar bagi pembentukan karakter para siswa-siswi di dalam Pramuka. “Di dalam pramuka, kita belajar menjadi mandiri, bertanggung jawab, bekerja sama, disiplin, bergotong royong, memimpin, dan kreatif,” kata Sulika. Kegiatan Persami yang diadakannya, Sulika berharap kedepannya dapat menjadi contoh bagi sekolah lain dalam mengintegrasikan pendidikan karakter melalui kegiatan Pramuka ini. “Melalui perkemahan ini, saya berharap anak-anak dapat belajar untuk hidup mandiri, menghargai kedisiplinan, dan bekerja sama dengan teman-temannya. Nilai-nilai tersebut sangat penting untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” harap Sulika. Sebagai kepala sekolah, pihaknya mengingatkan bahwa Pramuka bukan hanya untuk kalian yang aktif mengikuti kegiatan, tetapi kita semua. “Saya juga meminta kepada kalian semua agar terus aktif dalam kegiatan Pramuka. Jadikan Pramuka ini, sebagai sarana mengembangkan diri, membangun karakter, dan belajar menjadi pemimpin di masa depan,” pungkasnya. Anugrah/Imam Arifin