Liputan Jatim Bersatu

Respon Cepat Laporan 110 Polisi Berhasil Amankan Pria Diduga Pembobol ATM di Pakisaji Malang

MALANG – Seorang pria di Kabupaten Malang, Jawa Timur, nyaris berhasil membobol mesin ATM di dalam toko Indomaret.   Aksi nekat tersebut gagal total setelah Polisi datang ke lokasi setelah dilapori warga setempat pada Rabu (29/10/2025) dini hari.   Pelaku diketahui berinisial HP (32), warga Desa Wadung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.   Ia ditangkap tanpa perlawanan setelah aksinya kepergok warga dan Polisi saat berada di dalam toko.   Kasihumas Polres Malang AKP Bambang Subinajar menjelaskan, awalnya pelaku masuk ke toko Indomaret di Jalan Raya Adi Mulya, Desa Kendalpayak, dengan cara memanjat plafon kamar mandi.   Setelah berhasil masuk, pelaku mengambil tangga dari gudang dan menurunkannya ke area toko.   Pelaku sempat mencoba membongkar mesin ATM menggunakan berbagai alat seperti linggis, kunci Inggris, dan mesin gerinda.   “Namun karena kesulitan, ia sempat keluar untuk mengambil linggis yang lebih besar,” ujar AKP Bambang, Senin (03/11/2025).   Saat kembali masuk ke dalam toko, aksinya diketahui oleh penjaga dan warga sekitar.   Mereka segera menghubungi Polres Malang Polda Jatim melalui layanan bebas pulsa Polri di nomor 110.   Tak lama kemudian, petugas Polsek Pakisaji tiba di lokasi dan langsung mengepung pelaku yang masih berada di dalam toko.   “Petugas kemudian memerintahkan pelaku menyerahkan diri. Pelaku kemudian keluar dari atap toko dan langsung diamankan,” lanjut AKP Bambang.   Dari hasil pemeriksaan awal, pelaku mengaku berniat mencuri uang di ATM untuk mengganti uang orang tuanya yang sebelumnya ia gunakan untuk judi online.   “Pelaku mengaku nekat karena terlilit utang akibat judi daring. Ia mengira bisa dengan mudah mengambil uang di mesin ATM, tapi gagal total karena sistem keamanan ATM yang berlapis,” jelas AKP Bambang.   Dari tangan pelaku, polisi menyita berbagai alat yang digunakan untuk beraksi, antara lain linggis, mesin gerinda, kunci Inggris, sarung tangan, dan sepeda motor Honda Beat yang dipakai untuk menuju lokasi.   Kini pelaku harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.   Ia dijerat dengan Pasal percobaan pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.   “Saat ini penyidik masih memeriksa pelaku secara intensif untuk memastikan apakah dia pernah beraksi di lokasi lain,” pungkasnya.

Sambut HUT ke – 80 Brimob Polda Jatim Gelar Kejurda Tarung Bebas Indonesia 2025

SURABAYA – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke – 80 Korps Brimob Polri, Satuan Brimob Polda Jawa Timur bersama Tarung Bebas Indonesia (TBI) menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tarung Bebas Indonesia 2025 Piala Dansat Brimob Jatim di Gedung BLK Muncar, Banyuwangi, pada 31 Oktober hingga 2 November 2025.   Ajang ini diikuti oleh ratusan atlet bela diri dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur, mulai dari kategori usia dini hingga senior.   Kejuaraan yang mengusung tema “Mewujudkan Prestasi Indonesia Melalui Nilai Integritas dan Sportivitas” ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan HUT ke – 80 Korps Brimob Polri, yang bertujuan untuk membangun semangat sportivitas, integritas, dan prestasi di kalangan generasi muda.   Dansat Brimob Polda Jawa Timur Kombes Pol. Suryo Sudarmadi, S.I.K., M.H,. Yang diwakilkan Kabagmin Ops Kompol Arsono dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kejurda ini menjadi wadah penting untuk menjaring atlet muda potensial sekaligus membangun karakter melalui olahraga bela diri campuran.   “Kegiatan ini kami selenggarakan sebagai bagian dari peringatan HUT ke – 80 Korps Brimob Polri, selain untuk mencari bibit muda berbakat, kami ingin memberikan wadah bagi anak muda agar bisa berprestasi dan membawa nama baik daerah hingga ke tingkat nasional,” ujar Kompol Arsono.   Ia menekankan bahwa olahraga memiliki peran penting dalam membentuk fisik yang tangguh serta mental dan karakter yang disiplin.   “Melalui olahraga, kita belajar tentang sportivitas, kerja keras, dan pantang menyerah. Nilai-nilai inilah yang sejalan dengan semangat Korps Brimob dalam melindungi dan mengayomi masyarakat,” tambah Kompol Arsono.   Kegiatan Kejurda Tarung Bebas ini terselenggara atas kerja sama Satuan Brimob Polda Jawa Timur dengan Tarung Bebas Indonesia (TBI) di bawah naungan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), serta mendapat dukungan dari Anggota DPRD Banyuwangi Hj. Desi Praksaiwi.   Selain menjadi ajang pembinaan atlet muda, anggota Polri juga turut berpartisipasi dan menorehkan prestasi membanggakan dalam kejuaraan ini.   Tiga personel dari Kompi 4 Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Jatim berhasil meraih medali, yakni: Bripda Ardi Purwo, meraih Juara 1 Kelas 69 Kg Senior Putra, Bripda Sholeh Aditya, meraih Juara 1 Kelas 57 Kg Senior Putra, Bharada Kgs. Ach. Renafi, meraih Juara 2 Kelas 72 Kg Senior Putra   Capaian tersebut menunjukkan bahwa anggota Polri tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan, tetapi juga memiliki semangat berprestasi di bidang olahraga.   Dari hasil keseluruhan kejuaraan, Kabupaten Banyuwangi berhasil meraih Juara Umum I, disusul Kota Surabaya sebagai Juara Umum II, dan Kabupaten Ngawi menempati Juara Umum III.   Ketua Panitia Kejurda TBI Banyuwangi menyampaikan bahwa kegiatan ini juga menjadi bagian dari persiapan menuju Festival Olahraga Daerah (FORDA) 2026.   “Kejurda ini kami harapkan bisa menjadi ajang pembinaan berkelanjutan serta motivasi bagi atlet muda untuk terus berlatih dan berprestasi,” ujarnya.   Melalui Kejurda Tarung Bebas Indonesia 2025 – Piala Dansat Brimob Jatim ini, Brimob Polda Jawa Timur berharap dapat menumbuhkan semangat kompetitif, mempererat tali silaturahmi antar insan bela diri, dan memperkuat sinergi antara masyarakat dengan kepolisian melalui semangat olahraga.

Polres Situbondo Beri Dukungan Psikologis Korban Runtuhnya Atap Asrama Santri Putri Lewat Trauma Healing

  SITUBONDO – Sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi psikologis korban dan keluarga atas peristiwa runtuhnya atap Asrama Santri Putri di Kecamatan Besuki, Polres Situbondo Polda Jatim melalui tim konselor melaksanakan kegiatan trauma healing.   Kegiatan yang berlangsung di area pondok pesantren tersebut dipimpin oleh Kabag SDM Polres Situbondo AKP Aryo Pandanaran, S.H., bersama tim konselor Polres Situbondo Polda Jatim.   Kegiatan ini diikuti oleh korban dan keluarga yang terdampak langsung akibat insiden tersebut.   Menurut Kabag SDM AKP Aryo Pandanaran, pelaksanaan trauma healing ini bertujuan untuk membantu korban dan keluarga mengatasi tekanan emosional pasca-musibah.   “Kami ingin hadir bukan hanya dalam sisi penanganan hukum dan keamanan, tetapi juga memberikan dukungan kemanusiaan. Pendampingan psikologis ini penting agar korban dan juga keluarga bisa pulih secara mental dan emosional,” ujar AKP Aryo, Senin (03/11).   Dalam kegiatan tersebut, para konselor memberikan ruang bagi keluarga korban untuk menyalurkan perasaan duka dan kecemasan.   Melalui sesi berbagi cerita, konseling personal, hingga doa bersama, keluarga korban tampak mulai terbuka dan berinteraksi positif satu sama lain.   Pendekatan spiritual healing juga dilakukan sebagai upaya memperkuat ketahanan iman dan semangat mereka menghadapi cobaan.   Tim konselor fokus pada active listening, empati, serta pemberian teknik mengelola stres (coping skill) agar keluarga korban mampu bangkit kembali.   Hasilnya, kegiatan berjalan lancar dan penuh kehangatan. Sejumlah keluarga korban mengaku merasa lebih tenang dan terbantu dengan perhatian yang diberikan Polres Situbondo Polda Jatim.   “Kami merasa tidak sendiri. Terima kasih kepada pihak kepolisian yang sudah datang dan peduli pada kami,” ungkap salah satu anggota keluarga korban dengan mata berkaca-kaca.   Melalui kegiatan ini, Polres Situbondo Polda Jatim menegaskan komitmennya untuk tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir dalam upaya pemulihan psikologis masyarakat pasca-bencana.

Pastikan Gizi dan Keamanan Pangan Terjamin, Sidokkes Polres Pelabuhan Tanjung Perak Laksanakan Uji Food Safety Menu SPPG

TANJUNG PERAK- Satuan Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) Polres Pelabuhan Tanjung Perak melaksanakan pemeriksaan keamanan pangan atau food safety secara menyeluruh terhadap menu yang diproduksi di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Senin pagi (3/11/2025).   Pemeriksaan ini dilakukan untuk menjamin kualitas dan keamanan makanan bergizi gratis (MBG) yang akan didistribusikan kepada ribuan siswa di wilayah tersebut.   Total 1.053 porsi makanan hari ini disiapkan untuk tiga sekolah dasar (SD) penerima manfaat, dengan rincian SDN Perak Utara 1 sebanyak 310 siswa, SDN Perak Utara 3 sebanyak 313 siswa, dan SD Al Istikomah sebanyak 427 siswa. Jenis makanan yang diperiksa meliputi nasi putih, tempe goreng, ayam kecap, tumis wortel, dan buah jeruk.   Pemeriksaan keamanan pangan dilakukan melalui dua tahap utama. Tahap pertama adalah uji Organoleptis, yang mencakup penilaian indera terhadap bentuk, warna, bau, dan rasa. Hasilnya, seluruh item makanan dinyatakan normal dan memenuhi standar.   “Pemeriksaan ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memastikan bahwa makanan bergizi yang disalurkan benar-benar aman dan higienis,” ujar Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu Suroto.   Tahap kedua adalah pemeriksaan Chemis atau kimiawi. Pengujian itu dilakukan untuk memastikan makanan bebas dari zat-zat berbahaya yang kerap disalahgunakan. Hasilnya menunjukkan seluruh sampel makanan dinyatakan negatif dari kandungan arsenik, sianida, nitrit, dan formalin.   Dengan hasil pemeriksaan yang lengkap, baik secara Organoleptis maupun Chemis, Sidokkes Polres Pelabuhan Tanjung Perak menyimpulkan bahwa makanan dan minuman yang disajikan seluruhnya layak saji dan aman untuk dikonsumsi oleh para siswa.   Iptu Suroto menegaskan bahwa kegiatan pemeriksaan food safety ini merupakan langkah preventif rutin yang akan terus dilakukan untuk mendukung program Makanan Bergizi Gratis (MBG) agar dapat berjalan dengan aman dan memberikan manfaat maksimal bagi kesehatan anak-anak.   “Kami sangat mendukung penuh program MBG ini. Pemeriksaan rutin food safety oleh Sidokkes adalah langkah konkret untuk menjamin bahwa makanan yang sampai kepada anak anak penerima manfaat tidak hanya bergizi, tetapi juga betul-betul aman dari zat-zat berbahaya,” pungkasnya.

Muscab Serentak, Hanura Jatim Targetkan Merebut Suara di Pemilu 2029

Surabaya 3 November 2025 – Partai Hati Nurani Rakyat (HANURA) Jawa Timur menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) untuk tiga Kabupaten dan Kota di Kantor DPD Hanura Jawa Timur. Langkah ini adalah tindak lanjut arahan Ketua Umum Partai Hanura yang ingin melengkapi struktural hingga tingkat ranting di pertengahan tahun 2026.   Ketua DPD Partai Hanura Jawa Timur, Dr. Ir. Sumarzen Marzuki.,M.MT, mengatakan, pelaksanaan Muscab kali ini sesuai instruksi Partai. Untuk DPD, partai memberikan instruksi paling lambat 31 Oktober untuk melakukan Muscab di semua daerah. Dan ini bagian dari pakta integritas kepengurusan DPD Partai Hanura Jawa Timur.   “Kita (DPD Hanura Jatim) punya deadline yang harus dijalankan, paling lambat 31 Oktober seluruh DPC harus melaksanakan Muscab.” Ungkapnya saat sambutan Pembukaan Muscab IV DPC Hanura Kota Surabaya di Kantor DPD Partai Hanura Jatim, Senin 3 November 2025.   Dia menyebut, DPD melalui tim Teknis sudah mengirim pengajuan Muscab ke DPP sebanyak 15 Kota dan Kabupaten. DPP Partai Hanura akhirnya memberikan persetujuan gelombang pertama sebanyak tiga daerah, yakni, Kota Surabaya, Kota Pasuruan dan Sidoarjo.   “Ada 15 DPC sudah diajukan ke DPP, yang sudah disetujui Muscab ada tiga daerah dan bertempat di Kantor DPD Hanura Jawa Timur. Pertama Surabaya, Sidoarjo dan Kota Pasuruan. Alhamdulillah disini, dan sesuai PO (peraturan organisasi) diperbolehkan asalkan beda waktunya berbeda,”ungkapnya.   Wakil Ketua Bidang OKK Partai Hanura Jatim, Muhdor Ali, mengatakan, Partai Hanura siap untuk menghadapi tantangan Pemilu 2029. Misi merebut kembali suara di masing-masing daerah ada hal utama dalam Muscab. Sehingga, Ketua DPC terpilih mempunyai beban berat dalam menahkodai partai.   “Ini hari (Muscab) istimewa, beberapa tokoh akan memberikan gagasan terbaik untuk mengangkat elektoral Partai Hanura di Kota Surabaya, Kota Pasuruan dan Sidoarjo. Tentu, Partai (DPP) akan memilih dan memilah siapa yang pantas memegang kendali di daerah.”ujar politisi muda yang sekaligus Ketua Tim Teknis Pendamping Muscab (T2PM).   Ia menyebut, arahan Ketua Umum Oesman Sapta sudah jelas dan wajib untuk diteruskan hingga tingkat ranting. “Amanah Ketua DPD (Jatim), akhir November ini seluruh daerah sudah menjalani Muscab. Target struktural hingga pertengahan 2026 akan tuntas sebelum deadline,” kata Gus Muhdor.   Tokoh muda ini menjelaskan, Ketua DPC terpilih oleh DPP nanti akan secepatnya untuk menyusun kepengurusan dari tingkat PAC (Pimpinan Anak Cabang) hingga Ranting (desa). “Target di Pemilu 2029 harus terpenuhi, Partai sudah memutuskan 5 kursi di DPRD tingkat Provinsi dan 62 di tingkat Kabupaten dan Kota,” pungkasnya.   Data dari T2PM ketiga daerah mempunyai karakteristik dan perolehan suara berbeda di momentum pemilihan umum (Pemilu). Di Kota Surabaya Partai Hanura pada Pemilu 2014 mendapatkan 3 kursi dan untuk 2019 maupun 2024 kosong, Kota Pasuruan tahun 2019 mendapatkan 3 kursi dan tahun 2024 kosong. Partai Hanura Sidoarjo perolehan kursi di tahun 2009 mendapatkan 3 kursi dan 2014 dapat 2 kursi.

Klarifikasi Kanit Resmob Polrestabes Surabaya Terkait Isu Lepasnya Kades Benangkah

Surabaya, LiputanJatimBersatu.com. Kanit Resmob Polrestabes Surabaya akhirnya angkat bicara terkait beredarnya isu pelepasan Kepala Desa (Kades) Benangkah, Kabupaten Bangkalan, yang sempat diamankan atas dugaan keterlibatan dalam kasus penggelapan mobil rental.   Isu tersebut sebelumnya santer beredar di kalangan awak media dan masyarakat, menyebut bahwa Kades Benangkah dilepaskan dengan nominal fantastis. Namun, Kanit Resmob membantah keras kabar tersebut dan menegaskan bahwa informasi yang beredar tidak benar.   “Tidak benar kalau kami melepaskan yang bersangkutan dengan imbalan apa pun. Penanganan kasus ini tetap berjalan sesuai prosedur dan ketentuan hukum yang berlaku,” tegas Kanit Resmob Polrestabes Surabaya saat ditemui diruang kerjanya, Senin (3/11/2025).   Menurutnya, proses pemeriksaan terhadap Kades Benangkah dilakukan berdasarkan hasil gelar perkara dan arahan dari pimpinan. Ia juga memastikan bahwa seluruh tindakan penyidik dilakukan secara profesional dan transparan.   “Kami bekerja berdasarkan alat bukti, bukan atas tekanan atau kepentingan apa pun. Jika memang ada pelanggaran pidana, pasti kami tindaklanjuti,” tambahnya.   Kanit juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap isu atau kabar yang belum jelas sumbernya.   “Jangan mudah terprovokasi oleh isu di luar. Kami terbuka, silakan konfirmasi langsung bila ada keraguan,” ujarnya menutup keterangan.   Sebelumnya, beredar kabar bahwa Kades Benangkah dilepaskan setelah diamankan terkait dugaan kasus penggelapan mobil rental.   Namun hingga kini, pihak kepolisian menegaskan bahwa penyelidikan masih berjalan dan belum ada keputusan resmi mengenai status hukum yang bersangkutan.   Redaksi

Bos RFI Diduga Gunakan Faktur Pajak Aspal dan Mainkan BBM Bersubsidi di Bitung

Bitung — LiputanJatimBersatu,com. Dugaan praktik manipulasi pajak dan penyalahgunaan distribusi bahan bakar minyak (BBM) kembali mencuat. Bos RFI alias Inal, pemilik PT. Ibrahim Jaya Sinergi (IJS) — perusahaan yang bergerak di bidang penyalur dan transportasi BBM industri — diduga kuat menggunakan faktur pajak aspal (asli tapi palsu) untuk mengelabuhi pemeriksaan di lapangan.   Tim investigasi media yang melakukan penelusuran menemukan kendaraan operasional PT. IJS tengah melakukan aktivitas pengiriman BBM jenis solar. Saat dilakukan konfirmasi di lokasi, faktur pajak yang ditunjukkan dinilai janggal dan tidak sesuai dengan dokumen resmi yang seharusnya. Jumat (31/10/2025).   Seorang narasumber yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, “Faktur pajak itu hanya dipakai untuk mengelabuhi pemeriksaan di jalan. Dokumennya tidak sesuai dengan penyaluran sebenarnya,” ujarnya.   Upaya konfirmasi langsung kepada pemilik PT. IJS, Inal, tidak mendapat respons. Hingga berita ini diterbitkan, pihak perusahaan belum memberikan klarifikasi resmi terkait dugaan penggunaan faktur pajak palsu tersebut.   Lebih jauh, Inal juga dikenal di kalangan pelaku usaha BBM di Kota Bitung karena diduga kerap bermain dalam penyaluran BBM jenis solar bersubsidi. Informasi yang beredar menyebutkan, sang bos kerap melakukan berbagai pelanggaran tanpa rasa takut terhadap aparat penegak hukum.   Dugaan ini menambah panjang daftar praktik kecurangan distribusi energi yang merugikan negara. Jika benar terbukti, tindakan tersebut berpotensi melanggar Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai dan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi, yang masing-masing memuat ancaman pidana bagi pelaku manipulasi data dan penyalahgunaan BBM bersubsidi.   Masyarakat dan pemerhati energi mendesak aparat penegak hukum untuk bertindak tegas dan transparan mengusut kasus ini, agar tidak ada lagi permainan gelap di sektor vital yang menyangkut kebutuhan publik.   Redaksi/Tim.

Asah Fungsi Teknis Kepolisian dan Kepekaan Sosial, 247 Siswa Diktukba SPN Polda Jatim Mulai Latja*

MOJOKERTO – Suasana khidmat penyelamatan Lapangan Catur Prasetya Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jatim, Minggu (2/11/2025) pagi.   Sebanyak 247 Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri TA 2025 mengikuti apel pemberangkatan Latihan Kerja (Latja) dan program Live In.   Apel pemberangkatan dipimpin langsung oleh Wakil Kepala SPN Polda Jatim, AKBP Dody Indra Eka Putra, SIK, MH, didampingi Kepala Korp Siswa SPN Polda Jatim, AKBP Agung Setyono, SS, MH, serta jajaran pengasuh siswa.   Dalam kesempatan tersebut, AKBP Dody Indra Eka Putra menyampaikan amanat dan pesan khusus dari Kepala SPN Polda Jatim, Kombes Pol Agus Wibowo, SIK   Kepala SPN Polda Jatim menekankan bahwa Latja dan Live In adalah jembatan krusial yang menghubungkan antara teori di kelas dengan realitas sosial yang sesungguhnya di lapangan.   “Program ini bukan sekedar formalitas kurikulum, melainkan esensi dari pendidikan Polri,” kata AKBP Dody.   Ia mengatakan Latja dan Live In adalah ajang bagi siswa untuk menerapkan fungsi teknis kepolisian secara langsung, sekaligus mengasah kepekaan dan nurani mereka terhadap denyut nadi kehidupan masyarakat.   Lebih lanjut, Waka SPN Polda Jatim memberikan penekanan yang sangat tegas dan tidak dapat ditawar.   Ia menelepon seluruh siswa untuk menjaga institusi marwah dan almamater SPN Polda Jatim selama berada di wilayah hukum Polres.   Kami titipkan nama baik almamater di bahu kalian. Jaga sikap, etika, dan perilaku. Kami tegaskan, tidak ada pelanggaran sekecil apapun. Kecuali bahwa Batalyon Satria Yana Anucasana Siswa Diktukba Polri TA 2025 SPN Polda Jatim adalah calon Bhayangkara yang profesional, humanis, dan berintegritas tinggi, tegasnya.   Kegiatan latja dan live in merupakan implementasi konkret dari visi Lemdiklat Polri untuk menjadi “Pusat Keunggulan Pendidikan dan Pelatihan”.   AKBP Dody menjelaskan bahwa proses untuk mewujudkan personel Polri yang ideal tidak cukup hanya dengan menempa aspek akademik dan fisik.   Menurut AKBP Dody, pendidikan Polri modern harus menyentuh aspek sosial, emosional, dan spiritual.   “Pendekatan berbasis pengalaman nyata seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan pengabdian jiwa dan kedekatan emosional peserta yang dibesarkan dengan masyarakat,” terangnya.   Nantinya, siswa diharapkan mampu menyampaikan tugas fungsi teknis kepolisian (Latja), sekaligus tinggal dan berbaur secara langsung dengan warga (Live In).   Tujuannya jelas, agar mereka dapat memahami realitas sosial serta menginternalisasi nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya secara kontekstual.   Program Live In secara khusus dirancang untuk memperkuat nilai-nilai empati, toleransi, tanggung jawab sosial, serta kepemimpinan yang humanis.   Siswa dituntut untuk menerapkan prinsip komunikasi efektif, kerja sama tim, serta pengambilan keputusan yang berdasarkan nilai moral dan etika profesi.   Kegiatan Latja dan Live In ini akan dilaksanakan mulai 3 hingga 8 November 2025.   Sebanyak 247 siswa Diktukba Polri tersebut akan disebar di Lima jajaran Polda Jatim, yakni Polres Blitar Kota, Polres Kediri, Polres Nganjuk, Polres Lamongan, dan Polres Gresik.

Salut, Polres Pacitan Berhasil Pulihkan Akun WhatsApp Korban Peretasan

PACITAN – Respons cepat Polres Pacitan Polda Jatim berhasil menggagalkan aksi penipuan daring melalui akun WhatsApp (WA) yang diretas.   Dalam waktu sekitar Tujuh jam, Polisi mampu memulihkan akun milik warga Pacitan yang sempat diambil alih pelaku.   Kejadian bermula Sabtu (1/11/2025) pukul 16.00, Nuarini (35) warga Sumberharjo, mendatangi SPKT Polres Pacitan Polda Jatim setelah WA miliknya tiba-tiba logout dan tidak bisa dibuka.   Peristiwa itu terjadi sesaat setelah ia mengklik tautan undangan yang dikirim seseorang yang ia kenal.   Nuarini segera mendatangi SPKT Polres Pacitan Polda Jatim karena khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.   “Keluarga dan teman-teman saya sudah dihubungi semua. Pelaku mengaku meminjam uang, mengirim nomor rekening, bahkan mengirim file undangan lagi. Karena takut ada korban, saya langsung lapor ke SPKT Polres,” ujarnya, Minggu (2/11/2025).   Ia menyampaikan terima kasih kepada Polres Pacitan Polda Jatim atas respons cepat dalam membantu memulihkan akun miliknya.   “Terima kasih Polres Pacitan sudah membantu memulihkan akun WA saya,” ucapnya.   Sebelumnya, Pamapta Polres Pacitan, Ipda Mardian Setyo P., S.H., langsung melakukan pemeriksaan dan memastikan akun korban telah diretas.   Pelaku bahkan mulai menghubungi kontak korban untuk meminta transfer uang.   “Kami sarankan korban menonaktifkan sementara mobile banking dan memberi tahu seluruh kontak agar tidak merespons pesan mencurigakan,” kata Ipda Mardian.   Selain mengamankan aset digital korban, tim SPKT juga membantu proses pemulihan akun.   Setelah serangkaian verifikasi keamanan dan pengajuan kode OTP, akun WA korban berhasil direbut kembali dari pelaku dalam kurun kurang lebih tujuh jam.   Sementara itu, Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Azhar menegaskan Polres Pacitan Polda Jatim berkomitmen melindungi masyarakat dari kejahatan siber yang semakin marak.   “Ini bukti komitmen kami. Masyarakat jangan ragu melapor jika menjadi korban atau mencurigai aktivitas digital mencurigakan,” ujarnya.   Kapolres Pacitan juga kembali mengingatkan warga agar lebih berhati-hati membuka tautan yang dikirim via pesan, meski berasal dari kontak yang dikenal.   “Edukasi digital harus terus ditingkatkan. Waspada link dan file mencurigakan,” tambahnya.

Polres Probolinggo Sidak Sejumlah SPBU Tindak Lanjuti Keluhan Warga Soal BBM Pertalite

PROBOLINGGO – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Probolinggo Polda Jawa Timur bergerak cepat menanggapi laporan masyarakat dan ramainya pemberitaan di media sosial terkait dugaan bahan bakar jenis Pertalite tercampur air di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).   Pada Sabtu (1/11/2025), Satreskrim Polres Probolinggo Polda Jatim langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) di dua lokasi, yakni SPBU Gending dan SPBU Semampir Kraksaan.   Langkah sigap ini dilakukan menyusul pemberitaan di media yang menyebut banyak sepeda motor di Probolinggo mogok usai mengisi BBM.   Menindaklanjuti hal tersebut, tim Satreskrim segera turun ke lapangan melakukan pemeriksaan langsung.   Petugas menggunakan pasta pendeteksi air (water-finding paste) untuk memastikan ada tidaknya kandungan air dalam bahan bakar.   Pengecekan dilakukan di dispenser bahan bakar yang digunakan konsumen dan di tandon penyimpanan utama di masing-masing SPBU.   Hasilnya, tidak ditemukan adanya indikasi air atau kontaminasi dalam bahan bakar Pertalite di kedua SPBU tersebut. Uji lapangan menunjukkan bahan bakar dalam kondisi normal dan layak pakai.   Kapolres Probolinggo AKBP M Wahyudin Latif melalui Kasat Reskrim AKP Putra Adi Fajar Winarsa menegaskan bahwa SPBU Gending dan SPBU Semampir dinyatakan bersih dari dugaan pencampuran air ke dalam bahan bakar.   “Dari hasil pemeriksaan di lapangan, tidak ditemukan adanya kandungan air dalam Pertalite. Kedua SPBU beroperasi sesuai standar, tidak ada pelanggaran,” kata AKP Putra, Sabtu (01/11/25).   Meski hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi aman, Polres Probolinggo Polda Jatim memastikan pengawasan tetap diperketat.   Tim penyelidik akan terus memantau dan melakukan sidak berkala ke SPBU-SPBU lain di wilayah hukum Polres Probolinggo guna memastikan kualitas bahan bakar terjaga dan tidak merugikan masyarakat.